Peralatan Pemadam Kebakaran Lengkap
Pemadam kebakaran adalah orang atau pasukan yang bertugas memadamkan kebakaran, melakukan penyelamatan, dan menanggulangi bencana atau kejadian lainnya. Petugas pemadam kebakaran selain terlatih untuk menyelamatkan korban dari kebakaran atau melakukan pemadaman, juga dilatih untuk menyelamatkan korban-korban bencana seperti kecelakaan lalu lintas, gedung runtuh, banjir, gempa bumi, dan lain-lain. Mereka juga ditugaskan untuk melakukan tugas-tugas penyelamatan yang tidak menyangkut adanya kebakaran seperti pengevakuasian sarang tawon, menyelamatkan korban bunuh diri, menyelamatkan orang atau hewan yang terjebak, menanggulangi pohon tumbang, dan lain-lain. Pemadam kebakaran juga terkadang ditugaskan untuk memberi sosialisasi dan pendidikan kepada rakyat sipil tentang kebakaran dan cara menanggapinya.
Kebakaran adalah musibah yang tidak bisa diprediksi sebelumnya. Musibah ini biasa terjadi karena ketidaksengajaan manusia itu sendiri sehingga kebakaran bisa terjadi. Perlengkapan pemadam kebakaran yang harus digunakan oleh pegawai pemadam kebakaran agar pekerjaan yang dilakukan berjalan dengan baik dan sesuai dengan prosedur kerja adalah APAR atau Alat Pemadam Api Ringan.
Alat Pemadam Api Ringan ini berbentuk tabung berwarna merah yang berisi bahan yang dapat mematikan sumber api dengan cepat. Bahan yang ada di dalam tabung Alat Pemadam Api Ringan juga beraneka ragam ada yang berisi air, busa, Co2 dan beberapa bahan kimia lain. Namun saat sumber api memiliki ukuran besar tentunya petugas pemadam kebakaran lebih memiliki andil untuk mematikan sumber api.
Petugas pemadam kebakaran selain mempunyai resiko terkena panas dari api ketika terjadinya kebakaran, mereka juga beresiko terkena asap beracun, benda tajam, tanah yang tidak rata, permukaan licin, cairan biologis, bahan kimia yang tumpah dan sengatan listrik.
Peralatan yang digunakan petugas pemadam kebakaran sangat penting bagi kelangsungan hidupnya dan orang yang diselamatkan. Karena perlengkapan pemadam kebakaran ini sangat diperlukan agar dapat memberikan perlindungan terbaik bagi petugas pemadam kebakaran.
Peralatan pemadam kebakaran lengkap yang umumnya diketahui terdiri dari beberapa alat berikut :
1. Fire Hydrant System : tabung pemadam api yang biasa disediakan di beberapa titik tempat yang menjadi titik kumpul orang banyak.
2. Tabung Pemadam Api : mematikan sumber api yang berasal dari api kecil atau asap, tabung ini dinilai bisa membantu kebakaran yang belum meluas.
3. Pompa Hdyrant : fungsi alat pemadam satu ini adalah untuk memompa api yang menjadi sumber terjadinya kebakaran.
4. Selang Hydrant : perlengkapan yang berbentuk selang dengan fungsi untuk menyalurkan air menuju ke titik api yang sebelumnya telah disambungkan dengan Pompa Hdyrant.
5. Nozzle : keran yang biasa ada di ujung selang untuk mengatur keluarnya air yang digunakan untuk mematikan sumber api, alat ini juga berfungsi mengatur tekanan air yang akan digunakan.
6. Coupling : fungsinya untuk mengikat selang yang sudah selesai digunakan untuk memadamkan api. Selang yang bisa diikat dengan Coupling adalah jenis selang yang menggunakan Nozzle saja.
7. Hydra Valve dan Siamase Conection : berfungsi untuk mengatur jumlah air yang keluar dari mobil pemadam atau sumber air. Sedangkan Siamase Conection memiliki fungsi untuk menggandakan tempat keluarnya air dari pipa Hydrant.
8. Alat Pemadam Api Ringan : biasanya alat ini ada di tempat yang memiliki banyak pengunjung seperti mall dan rumah sakit. Alat ini bisa dengan mudah digunakan untuk mematikan sumber api bila pemadam kebakaran belum tiba di tempat kejadian.
9. Fire Helmet dan fireman closing : dua alat ini paling dibutuhkan pemadam kebakaran ini berfungsi untuk menurunkan suhu panas yang terjadi karena kebakaran agar pompa air dapat bekerja dengan baik dan optimal.
10. Mask Respiration : alat yang digunakan untuk melindungi Fire Bride dari debu, asap atau gas yang timbul karena kebakaran.
11. Fire Alarm System : memiliki fungsi mendeteksi serta memberikan isyarat pada alarm bahwa terdapat asap yang mengepul atau sumber api dari dalam atau area sekitaran gedung.
12. Heat Detector : memiliki fungsi sebagai pendeteksi api dan menyambungkan ke sumber bel untuk memberikan peringatan pada orang-orang bahwa terjadi kebakaran.
13. Hydrant Pillar atau water monitor : berfungsi sebagai jalan keluar dari pompa hydrant yang sebelumnya telah disambungkan dengan selang pompa hydrant untuk menyemprotkan air ke titik api.
14. Panel MCFA : berfungsi sebagai semacam pusat dari seluruh sistem kontrol jaringan fire alarm.
15. Smoke Detektor : bermanfaat untuk menangkap asap serta memberi peringatan jika nantinya ada adanya asap yang terdeteksi. Peringatan bisa berupa alarm bunyi yang terdapat pada bell.
16. Push Button : memiliki fungsi untuk memberikan peringatan pada masyarakat bila didalam gedung yang sedang ditempati terjadi kebakaran dan diharapkan untuk segera menyelamatkan diri.
17. Fireman Glove : safety glove yang melindungi tangan dari bahaya api.
18. Safety Boot : sepatu yang digunakan para pemadam untuk melangkah ke area kebakaran.
Demikianlah perlengkapan pemadam kebakaran yang biasanya dipakai. Jika anda ingin mencari penyedia perlengkapan pemadam kebakaran lengkap, anda bisa kunjungi Safety Mart Indonesia. Penyedia kebutuhan Alat Perlindungan Diri (APD) yang lengkap dan terpercaya.