Jenis dan Perbedaan Polisi Tidur

Jenis dan Perbedaan Polisi Tidur

Jenis dan Perbedaan Polisi Tidur

Polisi tidur memiliki variasi panjangnya, tetapi biasanya ada ruang antara gundukan dan kedua tepi jalan tertutup (yaitu dengan trotoar dan talang) untuk memungkinkan drainase. Ruang di kedua sisi juga memungkinkan perjalanan yang lebih bijaksana untuk kendaraan darurat, meskipun efektivitasnya akan tergantung pada jenis kendaraan dan desain jalan tertentu.

Meskipun polisi tidur efektif untuk menjaga kecepatan kendaraan tetap rendah, penggunaannya terkadang kontroversial karena dapat meningkatkan kebisingan lalu lintas, dapat merusak kendaraan jika melintas dengan kecepatan yang terlalu tinggi, dan memperlambat kendaraan darurat.

Polisi tidur dengan desain buruk yang terlalu tinggi atau dengan sudut yang terlalu tajam dapat mengganggu pengemudi, dan mungkin sulit untuk kendaraan dengan jarak bebas ke tanah rendah, bahkan pada kecepatan yang sangat rendah. Banyak mobil sport mengalami masalah ini dengan gundukan kecepatan seperti itu.

Benturan kecepatan juga dapat menimbulkan bahaya serius bagi pengendara sepeda motor dan pengendara sepeda jika tidak terlihat jelas.  Meskipun dalam beberapa kasus, potongan kecil di benturan memungkinkan kendaraan tersebut melintas tanpa halangan. Speed ​​bumps berbahan rubber perlu diganti seiring waktu karena aus.

Polisi tidur sendiri memiliki beberapa jenis. Jenis – jenis ini tergantung dari pemasangan pada jalan. Berikut jenis – jenisnya :

Speed Bump

Adalah alat pembatas kecepatan yang biasanya ada hanya pada area parkir, jalan privat, atau jalan lingkungan terbatas dengan kecepatan operasional di bawah 10 kilometer per jam. Jika lebih sederhana lagi, speed bumb sama dengan polisi tidur yang sama-sama berfungsi mengurangi kecepatan kendaraan melintas.

Speed Hump

Adalah alat pembatas kecepatan yang digunakan hanya pada jalan lokal dan jalan lingkungan dengan kecepatan operasional di bawah 20 kilometer per jam. Jika dilihat, bedanya speed hump memiliki permukaan lebih luas yang dapat dilintasi oleh pejalan kaki layaknya zebra cross. Tetapi memiliki tinggi tonjolan seperti polisi tidur.

Speed Table

Adalah pembatas kecepatan yang biasanya ada pada jalan kolektor, jalan lokal dan jalan lingkungan serta tempat penyeberangan jalan dengan kecepatan operasional di bawah 40 kilometer per jam. Lebih sederhana lagi, speed table merupakan garis kejut. Biasanya terpasang atau dapat kita temui di jalan tol. Speed table kerap dipasang menjelang gerbang tol yang berfungsi untuk membuat pengemudi mengurangi kecepatan.

Pengetahuan tentang jenis dan perbedaan polisi tidur perlu untuk dipelajari agar tidak salah dalam penyebutan dan pembeliannya. SAFETY MART INDONESIA adalah salah satu tempat yang jual speed bump sesuai dengan kebutuhan anda. Kunjungi segera ke alamat LTC Glodok, Lantai 2, Blok B11, No. 6, Jalan Hayam Wuruk No. 127, Kota Tua, Mangga Besar, Tamansari, Jakarta Barat, DKI Jakarta 11180, Indonesia.